Faktor-Faktor Penghambat Belajar Orang Dewasa

Debora Sitohang, Sumingse Eunike, Meiman Berkat Harefa, Parningotan Silalahi, Shinta Mariana, Hisardo Sitorus

Abstract


Pembelajaran orang dewasa memiliki tantangan unik yang berbeda dari anak-anak, termasuk hambatan waktu akibat tanggung jawab pekerjaan dan keluarga, kelelahan fisik, kurangnya kepercayaan diri, serta keterbatasan akses atau keterampilan teknologi. Studi ini mengeksplorasi hambatan-hambatan tersebut melalui studi kasus seorang karyawan bernama Siti yang mengikuti program pendidikan lanjutan. Siti menghadapi kendala berupa keterbatasan waktu, kelelahan, dan kurangnya dukungan teknologi, yang memengaruhi proses belajarnya. Solusi yang diusulkan mencakup pengelolaan waktu yang lebih baik, pelatihan teknologi, serta dukungan emosional dari keluarga dan mentor. Dengan strategi yang tepat, hambatan belajar ini dapat diminimalkan sehingga memungkinkan orang dewasa untuk terus mengembangkan diri melalui pendidikan, baik formal maupun informal. Hasil studi ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi institusi pendidikan dan organisasi dalam menciptakan program pembelajaran yang inklusif dan berkelanjutan.

Keywords


orang dewasa, faktor penghambat, solusi belajar

References


Belawati, T. (2019). Pembelajaran Online. Jakarta: Universitas Terbuka.

Brookfield, S. D. (1995). Becoming a Critically Reflective Teacher. San Francisco: Jossey-Bass.

Illeris, K. (2009). Contemporary Theories of Learning: Learning Theorists ... In Their Own Words. London: Routledge.

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPerdata) Pasal 330 dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Knowles, M. (1980). The Modern Practice of Adult Education: From Pedagogy to Andragogy. New York: Cambridge Books.

Kristiyani, T. (2020). Self-regulated learning: Konsep, Implikasi dan Tantangannya Bagi Siswa di Indonesia. Sanata Dharma University Press.

Merriam, S. B., & Bierema, L. L. (2013). Adult Learning: Linking Theory and Practice. San Francisco: Jossey-Bass.

Purba, J., Yulianto, A., Widyanti, E., Esa, D. F. P. U. I., & Esa, M. F. P. U. I. (2007). Pengaruh dukungan sosial terhadap burnout pada guru. Jurnal Psikologi, 5(1), 77-87.

Sitorus, H., & Sitompul, B. (2024). The influence of active learning methods and parental guidance on the learning interest of high school students in Parmonangan District, North Tapanuli Regency. Journal of Christian, 3(2).

UNESCO Institute for Lifelong Learning. (2003). Lifelong Learning for Sustainable Development. Diakses dari unesco.org

UNESCO Institute for Lifelong Learning. (2020). Digital Learning for Adults.

Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Cambridge, MA: Harvard University Press.




DOI: https://doi.org/10.46965/ja.v23i1.2583

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Copyright © 2017
Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
Kampus I : Jalan Pemuda Ujung No. 17 Tarutung
Kampus II : Jalan Raya Tarutung-Siborongborong KM 11 Silangkitang Kec.Sipoholon Kab. Tapanuli Utara
email: info@iakntarutung.ac.id