Pastoral Pada Gereja Virtual Reality

Abstract

One of the church’s challages during the modern times is the digital church. it is said become the challages because of the number of wrong understanding about ecclesiastical in virtual form especially many understanded that appear from the layman. not to mention the negative things that are part of this modern church of the times. the problem is becoming a material and basic for the author in writing the article. in this writing, the author will to conduct a pastoral approach  to respond and offer a way how the churh’s attitude of technological progress is especially ecclesiastical life. the writing article used literature research method, that is a study carried out through data from libraries. appropriate with the method, process in this research done by some stage namely ;1. the author explains the facts based on data obtained from  the library and conducts fact assessments that are carried out, 2. by conducting studies on topics, 3. find facts relevant to the pattern of worship virtually (Dwiraharjo, 2020), 4. by offering a counseling pastoral aproach in respons the digital aspecially in churh virtual reality.

Salah satu tantangan gereja pada masa modern saat ini, adalah  gereja digital. Gereja digital dikatakan menjadi tantangan, karena banyaknya pemahaman yang keliru mengenai bergereja dalam bentuk Virtual, terutama pemahaman yang banyak muncul dari kaum awam. Belum lagi dengan hal-hal negatife yang menjadi bagian dari gereja zaman modern ini. Permasalahan-permasalahan tersebut, menjadi bahan dan dasar bagi penulis dalam menulis artikel ini. Dalam penulisan ini, penulis hendak melakukan sebuah pendekatan pastoral untuk merespon dan menawarkan sebuah cara bagaimana sikap gereja dalam menyikapi kemajuan teknologi terutama kehidupan bergereja. Penulisan artikel  ini menggunakan metode penelitian pustaka (libary research), yakni suatu kajian yang dilakukan melalui data dari pustaka. Sesuai dengan metodenya, proses yang dilakukan dalam penelitian ini ada beberapa tahap yakni; 1, penulis menjelaskan fakta berdasarkan data yang diperoleh dari pustaka dan melakukan penilaian  fakta yang ditemukan. 2, dengan melakukan kajian terhadap topik. 3, menemukan fakta yang relevan terhadap pola peribadahan secara virtual,(Dwiraharjo, 2020) 4, dengan menawarkan sebuah pendekatan pastoral konseling dalam menyikapi era digital pada khususnya dalam realitas gereja virtual.